Pengertian Konduktor dan Isolator Beserta Contoh
Monday, November 12, 2018
Edit
Pengertian Konduktor dan Isolator Beserta Contoh - Dalam ilmu fisika sebuah benda dapat dikategorikan menjadi dua jenis yaitu benda konduktor dan isolator. Setiap jenis memiliki pengertian dan contoh masing masing. Seperti halnya pengertian konduktor dan contoh konduktor beserta pengertian isolator dan contoh isolator. Ketika di bangku sekolah tentunya anda sudah dijelaskan mengenai konduktor dan isolator ini. Lalu apa itu konduktor? Apa itu isolator? Kali ini saya akan membahas tentang pengertian konduktor, pengertian isolator, contoh konduktor dan contoh isolator. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.
Konduktor dan Isolator |
Pengertian Konduktor dan Isolator Beserta Contoh
Di bawah ini terdapat penjelasan tentang pengertian konduktor, pengertian isolator, contoh konduktor dan contoh isolator. Berikut ulasan selengkapnya.
Baca juga : Hukum Kekekalan Momentum Beserta Contoh Soal
Konduktor
Pengertian konduktor ialah bahan atau zat yang bisa menghantarkan panas maupun arus listrik, baik berupa zat cair, padat, ataupun gas. Hal ini dikarenakan benda atau zat tersebut memiliki sifat konduktif. Konduktor memiliki sistem tahanan jenis yang relatif kecil. Ketahanan ini dipengaruhi oleh material atau bahan yang digunakan, dari ukuran bahan, dan besar resistensi yang berbanding terbalik dengan luas penampangnya. Contoh konduktor tersebut seperti besi, tembaga, emas, zink dan jenis logam lainnya.
Pengertian konduktor dan contoh konduktor ini dapat kita amati dalam kawat tembaga. Semakin tebal kawat tembaga maka semakin rendah pula resistensi tembaganya. Besar resistensi tembaga tersebut berbanding terbalik dengan besar luas penampangnya. Seperti halnya kawat tembaga panjang memiliki ketahanan yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan kawat tembaga pendek.
Isolator
Pengertian isolator ialah bahan atau zat yang sulit bahkan tidak dapat menghantarkan panas dan listrik. Isolator dapat disebut penghambat aliran listrik. Bahan isolator ini juga dapat digunakan untuk memisahkan konduktor tanpa mengeluarkan arus listrik dan sebagai penopang beban. Bahan konduktor ini juga sering dibuat menjadi alat penyangga kabel transmisi listrik yaang terletak di tiang listrik. Bahan bahan yang tergolong isolator, tidak semuanya sempurna. Hal ini dikarenakan isolator masih dapat membawa muatan ketika aliran listrik dialirkan. Kemudian seluruh benda benda isolator dapat bersifat konduktif ketika penggunaan voltase besar. Dengan begitu air akan dialirkan oleh medan listrik melalui atom. Peristiwa inilah yang disebut dengan Breakdown Isolator.
Baca juga : Pengertian Gaya Normal Beserta Rumus dan Contoh Soalnya
Contoh isolator yaitu teflon, kaca, kertas, plastik, karet dan sebagainya. Contoh isolator seperti plastik dan karet paling sering digunakan karena mudah dibentuk dan diproses. Kedua benda isolator ini digunakan sebagai penyumbat aliran listrik dengan besar voltase menengah (besar volt sekitar ratusan hingga ribuan volt).
Berdasarkan pengertian isolator dan contoh isolator tersebut dapat disimpulkan bahwa isolator memiliki fungsi utama sebagai penghindar sengatan listrik, menghindari bahaya kebakaran, dan membentuk sambungan silang. Maka dari itu bahan isolator biasanya diletakkan dibagian tengah rongga kabel agar pantulan gelombang EM tidak membuat kejutan atau sengatan listrik yang berbahaya karena tegangan tinggi yang besarnya lebih dari 60 volt.
Demikianlah penjelasan mengenai pengertian konduktor, pengertian isolator, beserta contoh konduktor dan contoh isolator. Kedua jenis benda tadi berbeda satu sama lain jika dilihat dari segi fungsi dan bahan yang digunakan. Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.