Bagian Bagian Surat Pribadi Beserta Penjelasan Lengkap

Bagian Bagian Surat Pribadi Beserta Penjelasan Lengkap - Surat pribadi ialah jenis surat yang penulisannya tidak membutuhkan aturan atau struktur tertentu. Maka dari itu surat pribadi dapat ditulis menggunakan pola yang bebas sesuai keinginan. Seperti yang kita ketahui bahwa jenis surat dapat dibagi menjadi dua yaitu surat resmi dan surat pribadi. Untuk surat pribadi dengan surat resmi memiliki perbedan pada penulisannya dan bagian bagiannya. Bagian bagian surat pribadi lebih singkat dibandingkan bagian surat resmi.

Surat pribadi merupakan surat yang berisi informasi atau sebagai media komunikasi kepada orang lain. Surat ini tidak membutuhkan kaidah tertentu dalam penulisannya. Namun dalam surat pribadi selalu memiliki susunan seperti tujuan surat (penerima surat), tanggal surat dibuat, pembukaan, isi, pengirim surat, penutup dan kata sapaan. Untuk bahasa yang digunakan dalam surat pribadi haruslah sopan dan santun, terutama jika surat tersebut diberikan kepada seseorang yang lebih tua. Kali ini saya akan membahas mengenai bagian bagian surat pribadi beserta penjelasan lengkap. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.

Bagian Bagian Surat Pribadi Beserta Penjelasan Lengkap

Seiring berkembangnya jaman, surat pribadi sudah jarang digunakan. Penggunaannya tersebut digantikan dengan aplikasi Email, BBM, Facebook, Whatsapp dan aplikasi lainnya pada handphone. Meskipun surat telah berkembang lebih canggih, tetapi tetap menggunakan struktur/bagian seperti bagian surat pribadi pada umumnya. Bahkan fungsinya juga sama antara surat pribadi dengan surat yang dikirim lewat aplikasi handphone. Di bawah ini terdapat beberapa perbedaaan antara surat resmi dengan surat pribadi yakni:

1. Surat Pribadi tidak memiliki kop surat.
2. Surat Pribadi tidak memiliki nomor surat.
3. Surat Pribadi tidak memiliki lampiran.
4. Tidak memiliki format surat tertentu.
5. Memiliki variasi salam pembuka dan salam penutupnya.
6. Menggunakan bahasa yang non formal, namun tetap santun.

Baca juga : 4 Contoh Surat Pribadi Untuk Ibu Tercinta Dalam Bahasa Indonesia

Dalam penulisan surat pribadi terdapat bagian bagian surat yang sering digunakan. Dengan adanya bagian tersebut bertujuan agar lebih mudah untuk menyusun pola suratnya. Berikut bagian bagian surat pribadi beserta penjelasan:

Tempat dan Tanggal Pembuatan

Bagian surat pribadi yang pertama ialah tempat dan tanggal pembuatan surat. Bagian ini lebih baik disertakan seperti halnya penulisan jenis surat lainnya. Bagian tempat dan tanggal pembuatan surat biasanya ditempatkan dibagian kiri atas ataupun kanan atas surat. Penulisan tempat harus diawali dengan huruf kapital. Selain itu tempat pembuatan dengan tanggal pembuatan dipisahkan dengan huruf koma., namun tanpa disertai tanda baca akhiran seperti tanda titik. Misalnya :

• Magelang, 24 Februari 2018
• Magelang, 24-02-2018
• Magelang, 24/02/2018

Bagian surat pribadi seperti tempat dan tanggal pembuatan surat kurang lebih seperti contoh diatas. Memang terdapat variasi dalam penulisan tanggal pembuatan. Tetapi kebanyakan pengirim surat menulis tanggal surat pribadi seperti ini : 24 Februari 2018.

Alamat Penerima

Bagian surat pribadi selanjutnya ialah alamat penerima. Dalam penulisan alamat penerima biasanya disertai dengan nama penerimanya. Penulisannya diawali dengan nama penerima terlebih dahulu. Selain itu nama penerima juga disertai dengan nama sapaannya, misalnya teman lamaku, temanku, sahabatku dan sebagainya. Untuk penulisan kota penerima dapat ditulis dengan julukan kotanya, misalnya Jakarta kota Hujan, Yogyakarta kota Pelajar, dan lain lain.

Berikut contoh penulisan alamat surat pribadi:

Kepada Temanku Rika

Di Magelang

Kata Sapaan

Bagian surat pribadi selanjutnya ialah kata sapaan. Kata sapaan tersebut diberikan kepada penerima surat seperti teman, sahabat, dan lain lain. Kata sapaan tersebut ditulis dengan bahasa yang non formal. Penggunaan bahasanya bebas sesuai keinginan namun harus tetap santun dan sopan. Berikut contoh penulisan kata sapaan:

• Salam Kangen.
• Assalamu’alaikum Wr. Wb.
• Hai Sahabatku.
• Hai Manis.
• Hai Temanku Yang Imut.
• Kakakku Tersayang, dll.

Baca juga : Perbedaan Surat Resmi dan Tidak Resmi Bahasa Indonesia Beserta Contoh

Paragraf Pembuka

Bagian surat pribadi selanjutnya ialah paragraf pembuka. Paragraf pembuka dalam surat pribadi biasanya berisi ungkapan rasa rindu, menanyakan kabar dan lain lain. Bahasa yang digunakan yaitu non formal. Yang terpenting dalam penulisan paragraf pembuka ialah penerima memahami maksud dari pengirim surat. Bagian paragraf pembuka merupakan paragraf basa basi agar hubungan tetap terjalin dengan akrab.

Bagian Isi

Bagian surat pribadi selanjutnya ialah isi surat. Isi surat ialah inti dari surat yang dikirim. Dalam isi tersebut terdapat maksud dan tujuan surat tersebut dibuat. Didalamnya dapat berupa ungkapan perasaan, uneg uneg, masalah yang dihadapi pengirim dan sebagainya.

Bagian surat pribadi inilah yang ditunggu tunggu penerima. Bahasa yang digunakan dalam penulisan isi yaitu non formal. Yang perlu diperhatikan ialah penerima memahami maksud suratnya.

Paragraf Penutup

Bagian surat pribadi selanjutnya ialah paragraf penutup. Pada bagian ini berisi tentang ucapan terima kasih, harapan pengirim, maupun ungkapan permintaan maaf. Sebaiknya paragraf penutup tidak ditulis terlalu panjang dan lebar agar surat terlihat lebih rapi. Anda dapat menulisnya 1 hingga 2 baris saja.

Nama Pengirim dan Tanda Tangan

Bagian surat pribadi yang terakhir ialah nama pengirim dan tanda tangan. Penulisan nama dan tanda tangan pengirim dapat diletakkan dibagian kanan bawah surat. Tanda tangan tersebut disertai dengan nama terang pengirim surat. Peletakkan nama dan tanda tangan pengirim juga dapat berada di bagian kiri bawah surat. 

Demikianlah penjelasan mengenai bagian bagian surat pribadi. Semoga artikel ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Share this post